JAKARTA -
Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) CPNS 2014 kembali mengingatkan
kepada instansi di daerah untuk tidak menjanjikan kepada peserta tes
yang meraih skor tinggi dalam tes kompetensi dasar (TKD) bakal otomatis
lolos passing grade. Pasalnya, ada tiga komponen TKD untuk lolos passing grade, yaitu tes karakter pribadi (TKP), tes wawasan kebangsaan (TWK), tes intelegensia umum (TIU).
Menurut Deputi SDM Aparatur Kementerian
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB),
Setiawan Wangsaatmaja jika satu saja dari tiga jenis tes itu bernilai
rendah maka peserta bisa saja gagal. "Walaupun poinnya lebih lebih
tinggi dari standar passing grade nasional yakni 271, tapi
kalau ada salah satu komponen materinya di bawah standar ya tidak bisa
lolos," katanya saat dihubungi, Jumat (24/10).
Untuk lolos passing grade,
lanjutnya, peserta harus mendapatkan nilai TKP minimal 126, TIU 75, dan
TWK 70. Jika hasilnya di bawah itu, tidak bisa diloloskan meski nilai
totalnya di atas 271.
"Kalau sudah lolos passing grade,
belum tentu juga lulus CPNS karena dilihat lagi nilai rangkingnya.
Kalau ada yang nilainya lebih tinggi dengan TKP, TIU, dan TWK di atas passing grade, ya dia yang lulus," terang Setiawan yang juga wakil ketua Panselnas.
Dia mencontohkan, bila ada 10 pelamar
yang lolos passing grade namun yang dibutuhkan hanya lima orang, maka
otomatis diambil hanya rangking satu sampai lima yang diluluskan. Hasil
ini tidak bisa diutak-atik oleh daerah karena sudah ada di sistem
panselnas.
"Daerah tinggal mengumumkan hasil olahan
Panselnas. Datanya sudah lengkap sesuai perangkingan juga. Jadi jangan
coba-coba meloloskan peserta yang nilainya tinggi tapi ada komponen
nilai yang rendah hanya karena anak pejabat. Sebab pasti tidak akan
diproses oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN)," bebernya.(esy/jpnn)
sumber : http://www.jpnn.com
Tidak ada komentar :
Posting Komentar